
Firenze - Alberto Gilardino kembali menemukan ketajamannya bersama Fiorentina. Target utamanya pun tak tanggung-tanggung, yakni menjadi top skorer Seri A musim ini.
Performa Gilardino saat ini memang berkebalikan dengan saat masih membela AC Milan. Di dua musim terakhirnya bersama Milan, penyerang berusia 26 tahun ini terus mengalami penurunan ketajaman dari 12 gol pada 2006-07 menjadi hanya tujuh gol setahun berikutnya.
Padahal sebelum di Milan, Gila tampil ciamik saat membela Parma dengan mengemas 23 gol, masing-masing di musim 2003-04 dan 2004-05. Setelah "dibuang" Rossoneri, pemain terbaik Seri A 2005 ini pun kembali menemukan ketajamannya bersama Fiorentina. Ia pun langsung memasang target tinggi: Capocanonieri!
"Saya ingin memenangi gelar Capocanonieri," tukas Gilardino pada Tuttosport seperti dilansir Channel4. "Saya punya banyak tujuan dan salah satunya adalah menjadi penyerang terbaik di liga," sambungnya.
Untuk mewujudkan ambisinya itu Gila akan melakukan apapun untuk menambah pundi golnya, termasuk dengan cara "pragmatis", yakni menjadi algojo penalti La Viola.
"Mencetak 20 gol tanpa penalti adalah baik. Tapi kalau saya harus melakukannya dari titik putih untuk memenangi Golden Boot, saya akan melakukannya," tukasnya.
Di daftar top skorer saat ini, raihan sembilan gol Gila masih kalah dibandingkan dengan penyerang Genoa, Diego Milito, yang sudah mencapai angka sebelas.
Pun kembali tajamnya striker veteran Marco Di Vaio bersama Bologna musim ini, serta masih piawainya Alessandro Del Piero menaklukkan kiper lawan menjadi perhatian tersendiri bagi Gila.
"Di sana akan terjadi banyak kompetisi. Milito sangat baik dan Marco Di Vaio menemukan kepercayaan dirinya. Juga ada Del Piero, Fransesco Totti dan Zlatan Ibrahimovic," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar